Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

Skala Fujita : Pengertian, Level dan Dampak Kerusakan

Pengertian

Skala Fujita adalah skala untuk intensitas peringkat tornado, terutama berdasarkan kerusakan tornado yang ditimbulkan pada struktur dan vegetasi buatan manusia. 

Skala Fujita
Ted Fujita
Kategori skala resmi Fujita ditentukan oleh para ahli meteorologi dan insinyur setelah survei kerusakan darat atau udara, atau keduanya; dan tergantung pada keadaan, pola putaran tanah (tanda sikloidal), data radar cuaca, kesaksian saksi, laporan media dan citra kerusakan, serta fotogrametri atau videogrametri jika perekaman gambar bergerak tersedia.

Skala ini diperkenalkan oleh Ted Fujita dari University of Chicago di tahun 1971. Ted Fujita bekerja sama dengan Allen Pearson, kepala Pusat Prakiraan Badai Parah Nasional (NSSFC). Kini, NSSFC berganti nama menjadi Pusat Prediksi Badai (SPC).

Skala Fujita diciptakan untuk mengklasifikasikan tornado. Skala ini memiliki kategori dari F-0 hingga F-5. Semakin tinggi skala, maka semakin kuat dan semakin besar tingkat kerusakannya.

Skala Fujita dan Dampak Kerusakan

1. Skala F-0 menimbulkan kerusakan ringan

Skala Fujita dengan level terbawah adalah F-0. Tornado dengan skala F-0 menghasilkan angin dengan kecepatan 40-72 mil per jam (64-115 kilometer per jam) dan menyebabkan sedikit kerusakan.

Skala Fujita
Tornado skala F-0

Menurut Pusat Prediksi Badai (SPC), tornado dengan skala F-0 menimbulkan kerusakan pada cerobong asap, mematahkan cabang pohon, merusak papan tanda, hingga mendorong pohon berakar dangkal dari posisi semula.

2. Skala F-1 menyebabkan kerusakan sedang

Skala Fujita dengan level F-1, kecepatan angin mencapai 73-112 mil per jam (117-180 kilometer per jam) dan menyebabkan kerusakan sedang. 

Tornado skala F-1

Tornado dengan skala F-1 bisa melepas permukaan atap, pondasi rumah terdorong atau terbalik, hingga menggeser mobil yang ada di jalanan, ungkap Pusat Prediksi Badai (SPC).

3. Skala F-2 menimbulkan kerusakan yang cukup besar

Tornado dengan skala F-2 ini memiliki kecepatan angin sekitar 113-172 mil per jam (181-276 kilometer per jam). 

Skala Fujita
Tornado skala F-2

Pusat Prediksi Badai (SPC) menyebut kalau tornado dengan skala F-2 bisa menimbulkan kerusakan yang cukup besar, seperti merobek atap dari kerangka rumah, mematahkan atau menumbangkan pohon besar, dan mengangkat mobil dari tanah.

4. Skala F-3 menyebabkan kerusakan parah

Tornado dengan level F-3 ini memiliki kecepatan angin mencapai 158-206 mil per jam (254-331 kilometer per jam). Kerusakan parah bisa terjadi, seperti melepaskan atap dan dinding rumah, menumbangkan sebagian besar pohon di hutan, hingga mengangkat kendaraan berat dari tanah.

Skala Fujita
Tornado skala F-3

Salah satu tornado dengan skala F-3 yang paling tragis terjadi di Pine Lake, Georgia, pada 14 Juli 2020. Tornado dahsyat ini menewaskan 12 orang dan membuat 150 orang cedera. Selain itu, banyak pohon yang tumbang serta bangunan dan mobil yang hancur. Total kerugian akibat bencana ini diperkirakan sekitar US$ 13 juta.

5. Skala F-4 mengakibatkan kerusakan yang menghancurkan

Tornado dengan skala F-4 menghasilkan angin dengan kecepatan 207-260 mil per jam (333-418 kilometer per jam). Menurut Pusat Prediksi Badai (SPC), tornado dengan skala F-4 bisa membuat rumah rata dengan tanah, melemparkan mobil, hingga menerbangkan bangunan dengan struktur fondasi yang lemah. 

Skala Fujita
Tornado skala F-4

Ternyata, tornado berskala F-4 terparah terjadi di Edmonton pada 31 Juli 1987. Menurut ahli meteorologi lingkungan Kanada, bencana ini menewaskan 27 orang dan membuat ratusan lainnya luka-luka. Dilansir dari Edmonton Journal, tornado ini menghasilkan angin dengan kecepatan 417 km/jam dan menimbulkan kerugian CA$ 647 juta.

6. Skala F-5 menyebabkan kerusakan luar biasa

Tornado dengan skala F-5 menghasilkan angin dengan kecepatan 261-318 mil per jam (420-511 kilometer per jam). Akibatnya, terjadi kerusakan luar biasa, seperti menyapu bangunan dengan konstruksi kuat, bahkan bisa menerbangkan rudal seukuran mobil dengan ketinggian lebih dari 100 meter.

Skala Fujita
Tornado Skala F-5

Tornado dengan skala F-5 terparah terjadi di Joplin, Missouri, pada 22 Mei 2011. Menelan korban 158 orang tewas dan 1.150 orang terluka akibat bencana ini. Tornado ini berlangsung selama 38 menit dan ditaksir kerugiannya mencapai US$ 2,8 miliar. Lebih dari 2.000 bangunan hancur, sinyal untuk komunikasi hilang, dan menyebabkan listrik terputus. 

Dan inilah yang terparah dalam skala Fujita.

Berdasarkan data dari Rainbow International Restoration, 40 persen tornado masuk dalam skala F-1, 29 persen adalah tornado F-0, 24 persen adalah tornado F-2, dan kurang dari 1 persen tornado diklasifikasikan sebagai F-5.

Baca juga : Skala Richter dan Mercalli

 Sumber : Berbagai sumber dan referensi yang relevan

Joko Sunaryanto
Joko Sunaryanto Jangan lupakan jati dirimu. "Sangkan paraning dumadi"

Posting Komentar untuk "Skala Fujita : Pengertian, Level dan Dampak Kerusakan "