Angin Laut: Pengertian dan Prosesnya
Pengertian
Pantai |
Angin laut (sea breeze) adalah angin yang bergerak dari lautan ke daratan yang disebabkan oleh perbedaan suhu di permukaan laut yang lebih dingin dari suhu di daratan.
Proses terjadinya Angin Laut
Angin laut terjadi pada siang hari, saat matahari mulai memancarkan panasnya. Daratan yang merupakan benda padat dapat menyerap panas matahari jauh lebih cepat daripada lautan yang merupakan benda cair. Karena suhu di atas daratan lebih tinggi daripada suhu di atas lautan, udara di atas daratan pun lebih cepat menjadi panas dan naik. Tempat yang ditinggalkannya akan segera diisi udara dari lautan yang berpindah ke tempat ke atas daratan sehingga terjadilah angin laut.
Sirkulasi |
Namun, jika ada angin lepas pantai yang lebih kencang dari 8 km/jam, maka angin laut tidak terjadi
Angin laut, selain dapat menyebabkan udara menjadi terasa sejuk, ternyata angin ini juga dapat memicu terjadinya badai petir di dekat pantai. Meskipun badai petir karena angin laut ini tidak berlangsung lama, tetapi kondisi ini bisa menghasilkan hujan banjir, kilatan hingga beberapa hembusan angin yang merusak.
Angin laut terjadi pada saat pagi hingga matahari mulai terbenam. Saat matahari terbenam, efek yang berlaku akan sebaliknya. Berbeda dengan daratan, air bisa menahan panasnya dengan jauh lebih baik. Akibatnya, udara di atas air biasanya tetap lebih hangat di malam hari daripada udara di atas daratan.
Perbedaan antara darat dan laut ini menyebabkan apa yang dikenal sebagai angin darat, proses bertiupnya angin dari darat ke arah laut sebagai bagian dari sirkulasi
Lihat juga: Angin dan Angin Darat
Posting Komentar untuk "Angin Laut: Pengertian dan Prosesnya"