Strategi Pembelajaran : Pengertian, Macam dan Cara Menentukannya
Pengertian
Strategi pembelajaran adalah perencanaan tentang rangkaian kegiatan yang didesain dalam upaya mencapai tujuan pendidikan tertentu. Dalam hal ini, strategi pembelajaran menjadi kegiatan yang harus dikerjakan guru dan siswa.
Strategi Pembelajaran |
Kesimpulannya, maksud dari strategi pembelajaran merupakan rencana tindakan atau rangkaian kegiatan, yang termasuk penggunaan metode dan pemanfaatan berbagai sumber daya dalam pembelajaran yang disusun untuk mencapai tujuan pembelajaran yang dapat dicapai secara efektif dan efisien.
Macam-macam Strategi Pembelajaran
1. Strategi Pembelajaran Inkuiri
Jenis strategi pembelajaran inkuiri dilakukan dengan cara memberikan siswa kesempatan untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif. Dalam strategi ini, siswa diajak untuk mengeksplorasi konsep-konsep yang diajarkan melalui pengamatan, tanya jawab, dan percobaan.
Tujuan dari strategi pembelajaran inkuiri adalah untuk membantu siswa mengembangkan keterampilan untuk memecahkan masalah dan mengambil keputusan yang baik.
2. Strategi Koperasi (DSS)
Metode pembelajaran DDS adalah rangkaian kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh siswa dalam kelompok tertentu. Misalnya, menggunakan kelompok kecil atau tim yang terdiri dari 4-6 orang yang memiliki latar belakang akademis, ras, atau gender, dan lain-lain.
3. Strategi Peningkatan Keterampilan Berpikir (SPKB)
SPKB adalah model pembelajaran yang berfokus pada pengembangan kemampuan berpikir siswa, dengan fakta-fakta atau pengalaman sebagai bahan untuk memecahkan masalah. Materinya akan membimbing siswa untuk menemukan konsep sendiri yang harus dikuasai.
4. Strategi Pembelajaran Cooperative Script
Disebutkan artikel AIM Medical Science dalam researchgate.net, strategi pembelajaran cooperative script merupakan salah satu metode pembelajaran yang dilakukan dengan cara memberikan skenario atau naskah yang harus dijalankan oleh siswa dalam kelompok.
Dalam strategi ini, setiap siswa memiliki peran yang berbeda-beda dan harus bekerja sama untuk menyelesaikan skenario atau naskah yang diberikan. Tujuan dari strategi pembelajaran cooperative script adalah untuk membantu siswa mengembangkan keterampilan sosial, seperti kerjasama, komunikasi, dan kepemimpinan.
5. Strategi Pembelajaran Berbasis Proyek
Strategi pembelajaran berbasis proyek dilakukan dengan cara memberikan siswa tugas atau proyek yang harus diselesaikan dalam jangka waktu tertentu. Dalam strategi ini, siswa diajak untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis, kreatif, dan problem-solving.
Tujuan dari strategi pembelajaran berbasis proyek adalah untuk membantu siswa mengembangkan keterampilan untuk memecahkan masalah dan membuat keputusan yang baik dalam situasi nyata.
6. Strategi Pembelajaran Berbasis Masalah
Strategi pembelajaran berbasis masalah dilakukan dengan cara memberikan suatu masalah atau situasi tertentu yang harus dipecahkan oleh siswa. Dalam strategi ini, siswa diajak untuk berpikir secara kritis dan kreatif dalam menyelesaikan masalah yang diberikan.
Tujuan dari strategi pembelajaran berbasis masalah yaitu untuk membantu siswa memahami konsep-konsep yang diajarkan dengan cara yang lebih praktis dan relevan dengan kehidupan sehari-hari.
7. Strategi Pembelajaran Kolaboratif
Strategi pembelajaran kolaboratif merupakan salah satu metode pembelajaran yang dilakukan secara bersama-sama dengan tujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Metode ini dilakukan dengan cara membagi siswa ke dalam kelompok-kelompok kecil yang bekerja sama untuk menyelesaikan tugas yang diberikan.
Dalam strategi pembelajaran kolaboratif, setiap siswa memiliki peran yang sama penting dalam proses belajar, sehingga setiap siswa harus berkontribusi untuk mencapai tujuan bersama.
Cara menentukan strategi pembelajaran |
1. Pertimbangan atau Identifikasi Tujuan pembelajaran yang Ingin Dicapai
Cara pertama untuk menentukan strategi pembelajaran yang tepat adalah dengan mengidentifikasi tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. Hal ini akan membantu dalam menentukan jenis strategi yang tepat untuk mencapai tujuan tersebut.
2. Kenali Karakteristik Peserta Didik
Setiap siswa memiliki karakteristik dan kebutuhan yang berbeda-beda, sehingga penting untuk mengenal karakteristik siswa sebelum menentukan strategi pembelajaran. Dengan mengenal karakteristik siswa, pengajar dapat menyesuaikan strategi pembelajaran agar sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan siswa.
3. Pilih Strategi Pembelajaran yang Tepat
Setelah mengetahui tujuan pembelajaran dan karakteristik siswa, langkah selanjutnya adalah memilih strategi pembelajaran yang tepat. Ada berbagai jenis strategi pembelajaran yang dapat dipilih, seperti strategi pembelajaran berbasis masalah, pembelajaran inkuiri, dan sebagainya. Pilihlah strategi yang sesuai dengan tujuan pembelajaran dan karakteristik siswa.
4. Susun Rencana Pembelajaran
Setelah memilih strategi pembelajaran yang tepat, langkah selanjutnya adalah menyusun rencana pembelajaran. Rencana pembelajaran harus mencakup materi pembelajaran, metode pembelajaran, penilaian hasil belajar, dan jadwal pembelajaran.
5. Evaluasi Hasil Pembelajaran
Setelah proses pembelajaran selesai dilakukan, evaluasi hasil pembelajaran perlu dilakukan untuk mengetahui efektivitas dari strategi pembelajaran yang digunakan. Evaluasi dapat dilakukan dengan cara mengukur hasil belajar siswa, menilai proses pembelajaran, atau melakukan refleksi bersama dengan siswa.
Sumber : Berbagai sumber dan referensi yang relevan
Posting Komentar untuk "Strategi Pembelajaran : Pengertian, Macam dan Cara Menentukannya"