Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

Selat : Pengertian, Nama dan Letak Selat di Indonesia

Pengertian

Selat adalah sebuah wilayah perairan yang relatif sempit yang menghubungkan dua bagian perairan yang lebih besar, dan karenanya pula biasanya terletak di antara dua permukaan daratan. Selat buatan disebut terusan

Selat
Selat

Terbentuknya selat disebabkan oleh aktivitas tektonik, seperti pada Selat Gibraltar. Selat juga dapat terbentuk karena wilayah perairan yang meluap dari tanah yang telah surut atau terkikis, contohnya pada pembentukan Selat Bosporus

Selat Sunda
Gambar Selat Sunda

 

Beberapa Selat di Indonesia

Selat Alas adalah selat yang memisahkan Pulau Lombok dengan Pulau Sumbawa. Pulau Lombok dan Sumbawa berjarak sekitar 29 mil laut. Penyeberangan antar kedua pulau ini dilakukan menggunakan kapal feri, yang memakan waktu sekitar satu setengah jam (Pelabuhan Kayangan di Lombok ke Pelabuhan Poto Tano di Sumbawa).

Selat Alor adalah selat yang memisahkan antara Pulau Lembata (di sebelah barat) dengan Pulau Pantar (di sebelah timur). Selat ini sekaligus merupakan batas antara Kabupaten Lembata dengan Kabupaten Alor.

Selat Badung adalah selat yang memisahkan antara Pulau Bali (di sebelah barat laut) dengan Pulau Nusa Penida (di sebelah tenggara) beserta pulau-pulau kecil di sekitarnya.

Selat Bali adalah selat yang memisahkan antara Pulau Jawa (di sebelah barat) dengan Pulau Bali (di sebelah timur). Selat Bali dihubungkan dengan layanan kapal ferry dengan Pelabuhan Gilimanuk (di Bali) dan Pelabuhan Ketapang (di Jawa).

Selat Bangka adalah selat yang memisahkan Pulau Sumatra dan Pulau Bangka, di perairan sebelah barat Laut Jawa. Selat Bangka juga memisahkan Provinsi Sumatra Selatan dan Kepulauan Bangka Belitung.

Selat Berhala adalah selat yang memisahkan Pulau Sumatra dan Pulau Singkep di Laut Cina Selatan, Indonesia.

Selat Gaspar adalah sebuah selat yang memisahkan pulau Bangka dan Belitung. Selat Gaspar adalah bagian dari dangkalan Sunda yang kedalamannya kurang dari 200 meter. Selat Gaspar terkenal karena menjadi tempat banyak situs kapal karam. Selat Gaspar sejak zaman dahulu berperan penting sebagai jalur pelayaran antara kapal-kapal dari arah Selat Malaka dan Tiongkok ke Jawa. Wilayah ini masuk ke dalam wilayah laut provinsi Bangka Belitung yang terdapat Pulau Gaspar atau Pulau Glassa

Selat Karimata adalah selat luas yang menghubungkan Laut Natuna dengan Laut Jawa. Selat ini terletak di antara Pulau Sumatra dan Kalimantan di Indonesia.
Lebar selat ini sekitar 207 km apabila diukur dari Kalimantan hingga Pulau Belitung.

Selat Lamakera adalah selat yang memisahkan Pulau Lomblen di sebelah timur dan dua pulau di sebelah barat: Pulau Adonara dan Pulau Solor. Selat ini sekaligus merupakan batas antara Kabupaten Lembata dengan Kabupaten Flores Timur.

Berdasarkan riset dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi, Selat Lamakera termasuk satu dari sepuluh Selat di wilayah perairan NTB & NTT yang diperkirakan memiliki arus laut cukup kuat sebesar 300 MW.

Selat Laut adalah selat yang terletak di antara pulau Kalimantan dan Pulau Laut. Panjang selat ini sekitar 35 mil laut, terhubung dengan Selat Makassar di utara dan Laut Jawa di Selatan. Bagian terlebar selat ini ada di daerah Batulicin yaitu sekitar 3 mil laut dan yang tersempit adalah 1 mil laut di daerah Kotabaru. Di selat laut terdapat 4 pulau yaitu:

  1. Pulau Anak Suwangi.
  2. Pulau Burung.
  3. Pulau Tampakan.
  4. Pulau Suwangi.

Selat Lombok adalah sebuah selat yang menghubungkan Laut Jawa dengan Samudra Hindia. Selat ini terletak di antara pulau Bali dan Lombok yang berada di negara Indonesia.
Selat Lombok terkenal sebagai salah satu lintasan utama throughflow Indonesia di mana terjadi pertukaran air antara Samudra Hindia dan Samudra Pasifik.

Hal ini menandakan lintasan divisi biogeografikal antara fauna Indo-Malaysia dan jenis fauna yang sangat berbeda yaitu Australasia yang dikenal sebagai Garis Wallace, dinamakan berdasarkan Alfred Russel Wallace yang pertama kali berpendapat tentang perbedaan yang mencolok antara dua mayoritas bioma di wilayah itu.

Selat Lewotobi adalah selat yang memisahkan antara Pulau Flores (di sebelah barat) dengan dua buah pulau kecil di sebelah timur: Pulau Adonara dan Pulau Lomblen. Secara administratif, selat ini termasuk dalam wilayah Kabupaten Flores Timur. Sisi timur kota Larantuka di Pulau Flores berbatasan dengan Selat Gonzalez atau sering disebut dengan bahasa lokal yaitu selat Gonzalo.

Selat Madura adalah selat yang memisahkan Pulau Jawa dan Madura. Jarak terdekat antara kedua pulau ini berada di ujung barat Pulau Madura (pantai barat Madura atau kabupaten Bangkalan) dan di wilayah Kabupaten Gresik serta Kota Surabaya. Di selat ini terdapat pulau-pulau kecil, di antaranya Pulau Kambing, Pulau Giliraja, Pulau Genteng, dan Pulau Ketapang. Selat Madura juga merupakan salah satu prasarana sekaligus sarana penunjang perekonomian yang sangat penting bagi masyarakat Jawa Timur.

Selat Makassar merupakan selat yang terletak di antara pulau Kalimantan dan Sulawesi di Indonesia serta masuk dalam wilayah tektonik kompleks di tepi lempeng Eurasia. Bagian utara selat Makassar yang berhubungan langsung dengan Laut Sulawesi merupakan bagian terdalam, yaitu mencapai 2500 m. Bagian selatan selat merupakan bagian dangkal dengan kedalaman kurang dari 2000 m dan bersambung hingga ke selatan menuju daerah paparan (shelf) dangkal di Laut Jawa bagian timur.

Selat Makassar merupakan perairan yang relatif subur daripada perairan yang lainnya. Suburnya selat Makassar terjadi sepanjang tahun baik pada musim barat maupun pada musim timur. Pada musim barat penyuburan terjadi karena adanya run off dari daratan Kalimantan maupun Sulawesi dalam jumlah besar dikarenakan curah hujan yang cukup tinggi, sedangkan pada musim timur penyeburan terjadi karena adanya penaikan masa air (upwelling) di Selat Makassar.

Selat ini juga menghubungkan Laut Sulawesi di bagian utara dengan Laut Jawa yang ada di bagian selatan. Selat Makassar termasuk kategori laut dalam dan merupakan salah satu Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI).
Kota pelabuhan utama di selat ini ialah Balikpapan, Makassar, dan Palu.

Selat Molo adalah selat yang memisahkan Pulau Rinca dari Pulau Flores. Selat ini, sebagaimana selat-selat lainnya di antara Pulau Sumbawa dan Pulau Flores, memiliki arus yang deras yang bergerak dari utara ke selatan menuju Samudera Hindia.

Selat Ombai adalah selat yang memisahkan antara Pulau Timor (di sebelah tenggara) dengan gugusan pulau-pulau di sebelah barat laut seperti Pulau Alor dan Pulau Pantar yang merupakan bagian dari provinsi Nusa Tenggara Timur, Pulau Atauro (Pulau Kambing) yang merupakan bagian dari negara Timor Leste, serta Pulau Wetar yang merupakan bagian dari Provinsi Maluku.
Selat ini menghubungkan Laut Banda di belahan utara ke Laut Sawu ke arah barat daya.

Selat Pantar adalah selat yang memisahkan antara Pulau Pantar (di sebelah barat) dengan Pulau Alor (di sebelah timur); keduanya merupakan dua pulau utama di Kabupaten Alor.

Selat Rote atau kadang-kadang disebut juga Selat Roti adalah selat yang memisahkan antara Pulau Timor dan Pulau Rote. Tepatnya berada di sebelah selatan Kabupaten Kupang,Provinsi Nusa Tenggara Timur dan sebelah utara Pulau Rote.

Selat Sape adalah selat yang memisahkan antara Pulau Sumbawa (di sebelah barat) dengan Pulau Komodo (di sebelah timur). Selat ini sekaligus merupakan batas antara Provinsi Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur.

Selat Selayar adalah selat yang memisahkan Pulau Selayar dengan Pulau Pasitanete.

Selat Solor adalah selat yang memisahkan antara Pulau Adonara (di sebelah utara) dengan Pulau Solor (di sebelah selatan). Secara administratif, selat ini termasuk dalam wilayah Kabupaten Flores Timur.

Selat Sumba adalah selat yang memisahkan antara Pulau Flores (di sebelah utara) dengan Pulau Sumba (di sebelah selatan), termasuk pulau-pulau kecil (Pulau Komodo dan Pulau Rinca)

Selat Sunda merupakan selat yang menghubungkan pulau Jawa dan Sumatra di Indonesia, serta menghubungkan Laut Jawa dengan Samudera Hindia. Pada titik tersempit, lebar selat Sunda hanya sekitar 30 km. Beberapa pulau kecil terletak di selat ini, di antaranya pulau vulkanik Krakatau.

Sebagai salah satu dari dua lintasan utama yang mengalir dari Laut China Selatan menuju Samudera Hindia (satunya lagi ialah Selat Malaka), Selat Sunda merupakan jalur pelayaran penting. Walaupun bahaya seperti sempitnya selat dan batu karang mengancam, luas Selat Sunda lebih pendek dari Selat Malaka sehingga kapal yang berlayar di sini kecil kemungkinannya untuk terhadang oleh bajak laut.

 
Baca juga: Semenanjung

Joko Sunaryanto
Joko Sunaryanto Jangan lupakan jati dirimu. "Sangkan paraning dumadi"

Posting Komentar untuk "Selat : Pengertian, Nama dan Letak Selat di Indonesia"