Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

IPAL : Pengertian, Manfaat dan Komponennya

Pengertian

Instalasi pengolahan air limbah (IPAL) (wastewater treatment plant, WWTP), adalah sebuah struktur yang dirancang untuk membuang limbah biologis dan kimiawi dari air sehingga memungkinkan air tersebut untuk digunakan pada aktivitas yang lain. 

Instalasi Pengolahan Air Limbah
IPAL
Fungsi atau manfaat Instalasi Pengolahan Air Limbah

Berikut ini adalah beberapa fungsi dari IPAL (instalasi pengolahan air limbah) diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Mengolah air limbah

Mengolah air limbah agar dapat digunakan kembali sesuai dengan kebutuhan masingmasing.

2. Membuat aliran air bersih

Membuat aliran air menuju sungai menjadi bersih dan layak digunakan.

3. Menjadi Efektif

Efektif menjaga hewan dan tumbuhan yang ada di dalam tanah dan air terbebas dari kematian akibat racun.

Nah itulah beberapa fungsi dan manfaat dari IPAL atau Instalasi pengolahan air limbah, sangat bermanfaat bukan. Selanjutnya kita akan membahas salah saju jenis-jenis ipal.

Jenis-jenis Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)

Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) merupakan rangkaian pengolahan air kotor (tercemar) menjadi air bersih siap untuk digunakan. Biasanya fasilitas ini digunakan untuk beragam kebutuhan seperti industri, pertanian dan perkotaan, berikut diantaranya :

1. IPAL Pertanian

Industri pertanian dan peternakan merupakan aktivitas yang tak luput dari proses pembuangan limbah. Pada aktivitas peternakan, air bersih kerap mudah tercemar bahan pestisida. Sementara dari aktivitas peternakan, kotoran hewan kerap menjadi faktor pencemaran yang muncul.

2. IPAL Perkotaan. 

Aktivitas manusia kerap menjadi sumber pencemaran air di sekitar, beberapa jenis limbah yang dihasilkan diantaranya kotoran manusia, dan limbah rumah tangga dari aktivitas mencuci dan sebagainya.

Sistem pengolahan air juga menangani risiko pencemaran yang terjadi di sekitar kawasan tempat pembuangan akhir. Dimana beragam sampah yang terkumpul kerap mengeluarkan risiko pencemaran yang sangat besar terhadap sumber air sekitar.

3. IPAL Industri. 

Bukan lagi hal baru, aktivitas industri kerap meningkatkan risiko pencemaran lingkungan dari limbah yang terbuang. Tanpa penanganan yang tepat, pencemaran ini akan menurunkan kualitas air sekitar sehingga tidak layak untuk digunakan. Karena limbah biologis dan kimia kerap menjadi permasalahan dari aktivitas ini.

Karena menangani limbah berbeda satu dengan yang lain, fasilitas pengolahan ini kerap dibedakan berdasarkan fungsi dan kegunaan. Meski dengan satu tujuan, mengembalikan kualitas air lebih layak untuk digunakan, bebas dari risidu pencemaran.

Proses Instalasi Pengolahan AIr Limbah
Proses IPAL
Komponen-komponen Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)

Komponen-komponen yang biasa digunakan dalam sistem Instalasi Pengolahan Air Limbah, berikut adalah macam-macam komponennya :

1. IPAL TANK

IPAL TANK ini terdapat beberapa bagian dibagi menjadi dua bagian diataranya yaitu :

  1. Degreaser Tank
  2. IPAL Stationary treatment tank

2. DATA LOGGER

Data logger adalah sistem komputer yang digunakan yaitu sebuah mini pc yang nantinya digunakan untuk menjalankan sistem aplikasi untuk ipal yang dibuat dan dapat di instalasi di sistem komputer yaitu dengan menggunakan sistem operasi windows.

3. pH SENSOR

PH Sensor adalah alat sensor yang berfungsi sebagai alat untuk mendeteksi ph yang terdapat pada air, khususnya di sini yaitu untuk mengetahui kandungan ph air yang terdapat di air limbah.


Sumber : Berbagai sumber dan referensi yang relevan


Joko Sunaryanto
Joko Sunaryanto Jangan lupakan jati dirimu. "Sangkan paraning dumadi"

Posting Komentar untuk "IPAL : Pengertian, Manfaat dan Komponennya"