Bioma Sabana : Pengertian, Karakteristik, Persebaran, Flora dan Faunanya

Pengertian 

Sabana adalah suatu padang rumput yang diselingi oleh pohon-pohon yang tumbuh tersebar dan sangat jarang. 

Pada umumnya, padang sabana terbentuk di kawasan tropis atau subtropis, terutama daerah yang memiliki temperatur udara panas sepanjang tahun dan hujan yang turun secara musiman.

Sabana

Sabana adalah padang rumput yang sangat luas dengan sedikit pohon dan batu. Sabana umumnya terdapat pada daerah tropis dengan curah hujan 90-150 sentimeter per tahun.

Selama musim kering, tanah sabana mengering dan rumputnya menjadi kuning keemasan. Sementara ketika musim hujan tiba, rumput mulai tumbuh sehingga tanah sabana berubah menjadi hijau.

Sabana kebanyakan terletak pada dataran rendah. Padang rumput ini terhampar luas hampir di seluruh dataran yang ada di setiap benua, kecuali benua Asia.

Karakteristik atau Ciri-Ciri Sabana

Karakteristik sabana antara lain:

• Memiliki sedikit pohon. 
• Sebagian hutan dikelilingi oleh rumput-rumputan yang agak tinggi.
• Terdapat di daerah yang mempunyai iklim tropis atau daerah khatulistiwa.
• Mempunyai curah hujan musiman.
• Curah hujan sedang dan cenderung tidak teratur, yaitu sekitar 100-150 milimeter per tahun.
• Mempunyai suhu yang panas sepanjang tahun.
• Mempunyai porositas dan drainase yang cukup baik.
• Sabana dapat berubah menjadi kawasan yang ditumbuhi semak belukar atau berubah menjadi hutan basah.

Persebaran Sabana

Secara umum, sabana banyak tersebar di Orinoko yang disebut Lianos, di Hindia Barat, Malagasi Tengah, Pegunungan India, bagian barat daya Amerika Tengah, Australia Tengah, dan Florida Selatan.

Sabana

Jenis Flora dan Fauna Bioma Sabana

• Bioma sabana didominasi oleh rumput 
• Pohon yang paling banyak tumbuh di padang sabana adalah pohon jenis palem dan akasia.
• Dihuni oleh binatang-binatang yang bersifat herbivora dan karnivora.
• Jenis hewannya seperti serangga, reptilia, burung, bison, kangguru, zebra, jerapah, kijang, singa, dan cheetah.

Jenis-Jenis Sabana

Berdasarkan jenis tumbuhan yang menyusunnya, sabana dibedakan menjadi dua, yaitu sabana murni dan sabana campuran.

1. Sabana murni, yaitu padang rumput yang pohon-pohon penyusunnya hanya terdiri atas satu jenis tumbuhan saja.
2. Sabana campuran, yaitu padang rumput yang pohon-pohon penyusunnya terdiri dari campuran berbagai jenis pohon.

Sementara berdasarkan tipe ekologi yang berkaitan dengan jenis tanah dan iklimnya, sabana dibedakan menjadi tiga, yaitu semi seasonal, seasonal, dan hyperseasonal.

1. Semi seasonal, yaitu sabana yang dipengaruhi oleh iklim dan berkaitan dengan kondisi air.
2. Seasonal, yaitu sabana yang mempunyai iklim yang jelas dan berkaitan dengan banyaknya tumbuhan yang tumbuh.
3. Hyperseasonal, yaitu sabana yang berhubungan dengan kondisi air yang berlebih atau kekurangan di sepanjang tahunnya.

Baca juga : Bioma Stepa dan Gurun

Sumber : Berbagai sumber dan referensi yang relevan