Reboisasi dan Penghijauan : Pengertian, Perbedaan dan Tujuannya
Pengertian
Reboisasi adalah melakukan penghijauan kembali agar alam menjadi hijau dan biasanya dilakukan di hutan yang sudah menjadi gundul agar bisa berfungsi sebagaimana mestinya.
Hutan ini memiliki fungsi sebagai penyimpan cadangan air, pelindung manusia dan juga aneka satwa. Dengan ditanaminya kembali hutan yang gundul tersebut persediaan udara, air dan bencana alam bisa dicegah. Banyak yang menyamakan reboisasi dengan penghijauan. Namun penghijauan dengan reboisasi ini berbeda.
![]() |
Reboisasi |
Tujuan reboisasi mengacu pada kegiatan penanaman kembali hutan yang ditebang (tandus, gundul). Sedangkan, istilah penghijuan mengacu pada lokasi yang lebih luas, yaitu bisa sekitar rumah, sekolah, kantor, tepi jalan raya, dan lingkungan pada umumnya. Terdapat bermacam-macam kegiatan yang dapat kita lakukan untuk mendukung penghijauan lingkungan. Misalnya yaitu menanam pohon peneduh untuk menyejukkan udara dan mengurangi polusi, membuang sampah pada tempatnya, dan berbagai kegiatan lainnya
Penghijaun
Penghijauan penting untuk dilakukan agar dapat mengurangi dampak pemanasan global. Penghijauan bukan hanya menyejukan udara disekitanya, tapi juga dapat memperindah pemandangan.
Akan tetapi disini perlu diapahami bahwa menanam pohon bukanlah satu-satunya upaya untuk mendukung kegiatan dalam arti penghijaun, tapi kegiatan lain seperti membersihkan setiap ruangan dan lingkungan sekitar, serta membuang sampah pada tempatnya juga termasuk penghijauan. Baik di sekolah, rumah, ataupun di lingkungan masyarakat.
Contoh Penghijauan
Contoh kegiatan yang termasuk dalam penghijauan dan dapat kita lakukan baik di rumah, sekolah, dan lingkungan sekitar, antara lain;
1. Menanam pohon peneduh
Pohon peneduh merupakan pohon yang sengaja ditanam dengan tujuan untuk meneduhkan lingkungan yang ada di sekitarnya. Pohon peneduh biasanya ditanam di tepi jalan untuk berbagai fungsi dan tujuan.
Kementerian Pekerjaan Umum (PU) memberikan definisi tanaman peneduh yaitu jenis tanaman berbentuk pohon dengan percabangan yang memiliki ketinggian lebih dari 2 meter dan bisa memberikan keteduhan dan penahan silau matahari bagi pengguna jalan. Contoh tanaman yang dapat ditanam sebagai pohon peneduh misalnya pohon kersen, pohon mangga, pohon palem, pohon angsana, pohon beringin, dan lain-lain.
2. Menanam tanaman obat keluarga (toga)
Meskipun tanaman obat biasanya tidak berukuran besar seperti halnya pohon peneduh, tapi menanam tanaman obat atau yang biasanya kita kenal dengan istilah toga (tanaman obat keluarga) juga termasuk kegiatan yang dapat mendukung penghijauan.
Selain membuat lingkungan sekitar lebih hijau, tanaman obat juga bisa dimanfaatkan untuk keperluan pengobatan karena khasiat obat yang terkandung di dalamnya. Contohnya saja kegiatan ini dilakukan dengan menanam jeh, kencur, gingseng, dan lainnya dalam pekarangan maupun halaman samping sekolahan.
3. Menanam tanaman buah dan sayur
Bukan hanya tanaman peneduh dan tanaman obat, tapi menanam tanaman buah dan sayur juga termasuk kegiatan yang dapat mendukung penghijuan. Seperti halnya tanaman obat, menanam tanaman buah dan sayur juga dapat memberikan manfaat untuk keperluan konsumsi.
Sebagai contoh, ketika kita menanam pohon mangga, itu bukan hanya bisa meneduhkan lingkungan sekitar tapi ketika berbuah, buahnya dapat kita petik ketika sudah matang. Begitu pula tanaman sayur yang dapat kita masak menjadi makanan bergizi.
4. Merawat tanaman yang ada di lingkungan sekitar rumah
Dalam mendukung kegiatan penghijaun, bukan hanya bisa dilakukan dengan cara menanam berbagai macam tanaman, tapi tanaman yang telah ditanam tersebut juga harus dirawat dengan baik dengan cara disiram dan diberi pupuk secara teratur agar bisa tumbuh dengan baik.
![]() |
Penghijauan |
Sampah yang berserakan akan membuat lingkungan yang bersih dan hijau menjadi kotor dan menjadi sarang penyakit. Oleh sebab itu, untuk mendukung keberhasilan kegiatan penghijauan, selain menanam pohon, membuang sampah pada tempatnya juga menjadi hal yang penting untuk dilakukan.
6. Membuat pupuk kompos yang ramah lingkungan
Pupuk kompos merupakan pupuk organik yang dibuat dengan cara menguraikan sisa-sisa tanaman dan hewan dengan bantuan organisme hidup. Pembuatan pupuk kompos terbilang cukup mudah untuk dilakukan dan menggunakan teknologi sederhana, sehingga bisa dipraktikkan di rumah maupun di sekolah.
Pembuatan pupuk kompos selain untuk memanfaatkan kembali sampah organik dan anorganik. juga berguna untuk menyuburkan tanaman yang ramah lingkungan.
Manfaat Reboisasi
Pengertian dan manfaat reboisasi harus ditanamkan pada anak-anak sejak dini. Tujuannya agar kesadaran anak untuk melakukan penanaman pohon semakin tinggi sehingga sampai dewasa akan selalu teringat untuk selalu menanam pohon dan merawat pohon dengan baik. Dengan melakukan reboisasi akan didapatkan manfaat seperti berikut ini:
- Mencegah terjadinya erosi tanah yang bisa disebabkan oleh angin dan juga air hujan yang berturut-turut.
- Melestarikan kesuburan tanah yang bisa dijadikan sebagai lahan pertanian.
- Menjaga struktur tanah agar tidak rusak.
- Menjaga keanekaragaman satwa agar tetap lestari.
- Membuat udara tetap bersih dan sehat terutama bagi makhluk hidup yang ada di bumi.
- Membuat tanah tetap kokoh sehingga risiko tanah longsor bisa dihindari.
- Mengurangi efek dari pencemaran udara dan global warming.
- Melestarikan Sumber Daya Alam atau SDA yang sudah ada di hutan tersebut dan bisa digunakan sebagai peningkat produktivitasnya.
Sumber : Berbagai sumber dan referensi yang relevan
Posting Komentar untuk "Reboisasi dan Penghijauan : Pengertian, Perbedaan dan Tujuannya"