Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

LATIHAN SOAL INTERAKSI DESA-KOTA

  Pilihlah jawaban yang paling tepat!

1.  Desa merupakan hasil perwujudan geografis yang ditimbulkan oleh unsur-unsur fisiografis, social, ekonomi, politik dan kultural yang   terdapat di suatu daerah serta memiliki hubungan timbal balik dengan daerah lainnya. Pengertian desa di atas menurut….

A.      R. Bintarto

B.      Paul H. Landis

C.      S. D. Misra

D.      UU No. 6 tahun 2014

E.       Dirjen Bangdes Tahun 2010

2. Berikut yang tidak termasuk factor-faktor yang mempengaruhi potensi desa adalah….

A.      Keadaan lingkungan geografis

B.      Jumlah penduduk

C.      Jenis dan tingkat kesuburan tanah

D.      Luas tanah

E.       Pola desa

3. Berikut yang bukan aktivitas masyarakat desa antara lain….

A.      Gotong royong membersihkan lingkungan

B.      Menjalankan upacara adat sesuai dengan kepercayaan

C.      Bertani sawah dan beternak pada lahannya

D.      Memanfaatkan lahan untuk berkebun

E.       Meningkatkan prestasi agar diterima di masyarakat

4. Pola persebaran permukiman di daerah pegunungan pada umumnya adalah….

A.      Memanjang

B.      Bergerombol

C.      Terpencar-pencar

D.      Memusat

E.       Memusat dan bergerombol

5. Pola permukiman tersebar tidak teratur dijumpai di daerah dengan kondisi….

A.      Dataran tinggi dengan lereng terjal

B.      Topografi miring terutama pada lereng gunung api

C.      Kesuburan tanah tidak merata dan topografi kasar

D.      Dataran rendah yang subur

E.       Dataran rendah di sepanjang pantai

6. Desa yang sudah mampu mengembangkan potensi-potensi sumber daya secara optimal dan daya interaksinya dengan wilayah luar sudah tinggi dinamakan desa…

A.      Transisi

B.      Tradisional

C.      Swadaya

D.      Swakarya

E.       Swasembada.

7. Factor-faktor yang mempengaruhi interaksi antara dua wilayah atau lebih, menurut Edward Ulman di antaranya adalah…

A.      Adanya wilayah yang saling berketergantungan

B.      Adanya wilayah yang saling melengkapi

C.      Adanya kesulitan pemindahan dalam ruang

D.      Adanya wilayah yang saling mengurangi

   E.       Adanya kesempatan untuk berakomodasi

8. Yang bukan dampak negative yang ditimbulkan dari adanya interaksi desa-kota adalah….

A.      Timbulnya perkampungan kumuh di kota

B.      Desa kekurangan tenaga kerja yang produktif

C.      Pola perkampungan di desa berubah

D.      Meningkatnya tingkat kriminalitas di kota

E.       Jumlah pengangguran makin bertambah di kota

9. Kota di Indonesia yang tumbuh karena dukungan kegiatan pertambangan adalah….

A.      Jakarta, Surabaya, Bandung dan Medan

B.      Pangkal Pinang, Timika, Martapura, Soroako, Ombilin dan Dumai

C.      Yogyakarta dan Surakarta

D.      Siantar, Lampung, Jambi dan Bogor

E.       Kuala Lumpur, Rangoon dan Dilli

10. Batasan keadan yang dapat melemahkan pola interaksi antar wilayah sebagai akibat adanya campur tangan pihak ketiga adalah…

A.      Regional complementarity

B.      Intervening opportunity

C.      Special transfer ability

D.      The breaking point theory

E.       Teori Grafik

11. Penduduk kota A berjumlah 10.000 orang, sedangkan penduduk kota B berjumlah 5000 orang dan penduduk kota C berjumlah 15.000 orang. Jarak kota A – B = 50 km, jarak kota B – C = 100 km.  maka lokasi titik henti antara kota A dan B adalah … km.

A.      30,6

B.      20,75

C.      25,30

D.      40

E.       27

12. Pengaruh positif yang akan timbul jika terjadi interaksi antara kota dan desa di antaranya adalah….

A.      Rangsangan bagi penduduk desa usia muda untuk berurbanisasi

B.      Wilayah hunian masyarakat desa menempati daerah kumuh

C.      Terbukanya hubungan yang menggairahkan perekonomian desa

D.      Lahan desa akan dimiliki masyarakat kota

E.       Adanya penetrasi budaya yang tidak sesuai dengan tradisi desa

13. Pertumbuhan permukiman di berbagai perkotaan membawa dampak bagi kehidupan social-ekonomi penduduk. Yang tidak termasuk dampak negative pertumbuhan pemukiman tersebut adalah….

A.      Terjadinya pengelompokan pemukiman berdasarkan kelas social

B.      Berkembangnya pemukiman kumuh karena sebagian penduduk tidak mampu membeli tanah

C.      Terjadinya perubahan gaya hidup yang serasi antara masyarakat kota dengan masyarakat pendatang

D.      Potensi konflik social meningkat antara penduduk asli dengan penduduk pendatang

E.       Hilangnya daerah-daerah pertanian yang subur menimbulkan sebagian petani kehilangan pekerjaan

14. Diketahui jumlah penduduk kota A sebanyak 50.000 jiwa, sedangkan jumlah penduduk kota B sebanyak 30.000 jiwa. Jarak kota A -B 40 km, maka kekuatan interaksi antara kota A dan B adalah….

A.      725.000

B.      873.500

C.      875.000

D.      925.000

E.       937.500

15. Diketahui Pulau Nias memiliki jumlah kota sebanyak 11 kota dengan jaringan jalan sebanyak 12. Indeks konektivitas wilayah tersebut adalah….

A.      0,9

B.      0,99

C.      1,01

D.      1,09

E.       1,11

 

Berilah uraian dan penjelasan!

1. Jelaskan factor-factor yang mempengaruhi interaksi antar wilayah menurut Ullman!    
2. Diketahui : Kota X berpenduduk 200.000 jiwa dan Kota Y berpenduduk 500.000 jiwa, sedangkan jarak kedua kota 50 km.  Hitunglah kekuatan interaksi anatara kota X – Y!
3. Jumlah daerah P = 5000 jiwa dan kota Q = 20.000 jiwa. Jika jarak antara P – Q = 48 km, maka lokasi titik henti antara kedua kota tersebut adalah… 
4. Sebutkan dampak interaksi desa-kota!
5. Perhatikan gambar berikut ini!
Hitunglah indeks konektivitasnya!

        

 

 

 


 

Selamat Mengerjakan!

 

 

Joko Sunaryanto
Joko Sunaryanto Jangan lupakan jati dirimu. "Sangkan paraning dumadi"

Posting Komentar untuk "LATIHAN SOAL INTERAKSI DESA-KOTA"